“ARE U
READY TO ROCCKK??!!” kata si rocker sebelum menyanyikan lagunya diatas
panggung. Menyapa penonton yg bersorak-sorak riuh dibawah panggung sambil
melambaikan tangannya kearah rocker itu. Ada yg berteriak sambil memanggil nama
rocker, ada yg menangis saking
terharunya bertemu langsung dengan rocker
idolanya, ada yg menyanyikan lagu si rocker sambil berteriak-teriak,berharap supaya
diajak kepanggung kalii. Lain lagi yg nonton TV,pagi-pagi sambil menyantap
sarapan sesekali mulutnya bergumam mengikuti alunan lagu yg diputar di TV.
Perkembangan
musik saat ini memang sangat pesat. Banyak band baru yg bermunculan,walaupun
kehadiran mereka di dunia musik juga ibarat buih alias cepat menghilang. Untuk
bisa hadir di dunia rekaman,masing-masing penyanyi atau group band punya cara
tersendiri. Beberapa group band ada yg berpakaian unik sehingga dapat menarik
perhatian, seperti group band ‘Kuburan’ yg dari namanya saja bikin orang
penasaran,ditambah kostum personilnya yg aneh bin ajaib, hehehehe . . .
Pemirsa
dirumah yg penasaran akhirnya mencari cara seperti apa sih lagunya. Nah . .
. yg jadi perhatian kita saat ini adalah
isi lagu atau liriknya itu sendiri sob . . . , mungkin banyak yang ngga ngeh dengan hal yg satu ini,tetapi
ternyata lirik lagu bisa berpengaruh besar pada mindset para pendengar lho . . .
Yupss . .
, lagu-lagu cinta ini yg secara tidak sadar,sedikit-sedikit lama-lama menjadi
bukit yg mengikis kesucian cinta. Dalam Islam, cinta itu fitrah,suci. Cinta yg
hakiki itu yaa cinta pada Allah,lalu dilanjutkan lagi dengan cinta pada
Rasulullah SAW,pada orang tua dan saudara se-muslim. Nahh. . . lagu-lagu yg
bertemakan cinta yg banyak diputar di TV saat ini justru membuat remaja
berfikir sempit tentang cinta itu sendiri. Cinta itu yaa pada lawan jenis
Kalau kita
cinta sama seseoranh lantas gimana ?lagupun memberi solusinya seperti kata
Melly Goeslaw dalam lagunya “Yuk . . . kita jadiaaan . . “ gawat kan tuh.
Bisa-bisa nanti temen-temen kita ngikutin si Melly lagi. Ada juga lagunya BBB
(alias Bukan Bintang Biasa) yg berbunyi,”Putus nyambung . . . putus nyambung .
. . putus nyambung . . sekarang putus
besoknya menyesal,kalo lo laku hari ini putus ya putus ajah . . “
walaaah,emangnya kita bakwan,laku.
Cinta itu
bukan trial n eror lagi, coba yg
satu, kalo ngga cocok coba lagi yg lain sampe nemu yg sreg. Ada yg parah,”Kamu inginkan aku,peluk aku,cium aku” kalau ini
udah mengajak ke zina sobatt. Janganknan peluk dan cium menyentuh tangan wanita
yg bukan muhrimnya saja udah dosa. Hadits Ma’qil
bin Yasar RA: “andaikata kepala seorang dari kalian ditusuk dengan jarum
besi,itu lebih baik baginya daripada menyentuh wanita yg tidak halal baginya”.
Kalau
lagu-lagu cinta yg seperti ini terus-menerus di dengar sama remaja,bukan tidak
mungkin mereka dan kita dapat benar-benar terjun bebas dipergaulan yg jauh dari
Islam : pacaran,berudaan,bergandengan tangan. Bagaimana tidak sehari-hari
sering dengar lagu seperti itu,belum lagi teknologi yg sudah sangat canggih
sekarang ini, di HP saja sudah bisa memutar musik. Ya sudah, lagu-lagu seperti
tadi sudaj jadi makanan sehari-hari.
Dampaknya
apa sobat ??? kata-kata yg ada pada lagu bisa tertanam pada si pendengarnya.
Ibarat anak kecil yg didikte oleh gurunya untuk melafalkan kosa kata Bahasa
Inggris,jika terus menerus di-driil ,
lama kelamaan anak tersebut akan terbiasa dengan logat bahasa inggris. Sama
halnya dengan lagu-lagu itu,kala saja sudah hafal lagunya,jika tidak dipupuk
dengan ilmu agama yg baik,bisa-bisa jika ada gejolak-gejolak
asmara,penyelesaiannya yaa ngikutin lagu-lagu dehh bukan Al Qur’an.
Sobat
pernah dengar kan berita di TV,gara-gara putus cinta sama pacarnya,seorang
gadis remaja mengancam bunuh diri. Atau seorang remaja yg rela memberikan
kehirmatannya atas permintaan pacarnya. Nauzubillah
min Dzalik . . . jangan sampai sobat
yg baik berpikiran sempit seperti itu. Masalah nyanyian baik dengan alat musik
maupun tanpa alat musik,merupakan masalah yg diperdebatkan oleh para fuqaha
kaum muslimin sejak zaman dahulu.
Mereka
sepakan dalam beberapa hal dan tidak sepakat dalam beberapa hal lain. Mereka
sepakat mengenai haramnya nyanyian yg mengandung kekejian,kefasikan,dan
menyeret seseorang kepada kemaksiatan,karena pada hakikatnya nyanyian itu baik
jika memang mengandung ucapan-ucapan yg baik,dan jelek apabila berisi ucapan yg
jelek. Jadi lagu-lagu atau nyanyian-nyanyian yg seperti diatas tadi sebaiknya
dihindari ya sobat . . ., coba cari lagu yg mengandung kebaikan atau nasihat.
Mari
mengevaluasi diri,seberapa sering kita telat sholat gara-gara sedang asyik
dengerin musik? Ini yg penting,jangan sampai lupa shalat gara-gara khusyuk
dengerin lagu. Coba isi waktu luang dengan hal yg lebih bermanfaat daripada
sekedar mendengar lagu,misalnya bantuin ibu didapur,baca buku atau tilawah.
Ingat setiap kita melakukan sesuatu nantinya akan dimintai
pertanggungjawaban,ya kan ???mata,mulut,telinga kita nantinya akan
ditanya,untuk apa mereka digunakan? Jika kita mendengar baik-baik,Allah pun
akan memberi alasan yg baik pula*
“Sabili, 17 Maret 2011”
“Hana
Fitriani”
Writer:
Myl
Tidak ada komentar:
Posting Komentar